BOYONGAN (part. 1)

note note yang ada di facebook aku pindahin di sini aja. ben aman,,,kalo ada yang tanya 'ben aman apane??'
ane juga kagak tau gan, cari jawaban aja sendiri.hehee...

1. MEROMBAK KOTAK KU

Hidup dalam sebuah kotak yang bernama 'kenyamanan'

enggan untuk meninggalkan

malas untuk menengok dunia luar

merasa tidak perlu mencari hal baru

berasa cukup dengan yang sudah ada

'sayang' melewati garis pembatas

menikmati fasilitas dari 'kenyamanan'

saatnya membuat lubang di kotak

intip sesuatu yang baru

membuka kesempatan

saatnya membongkar kotak

memaksa diri untuk tidak terperangkap

merubah 'kenyamanan' menjadi 'tantangan'

WAKE UP

2. MENGHARGAI HIDUP

Mengapa anda merokok???
kebutuhan kah,
ikut ikutan teman kah,
atau sekedar bergaya gaya.

Apa yang anda harapkan dari sebatang rokok??
kenikmatan kah,
pelarian dari rasa penat kah,
atau berharap mendapat surga dunia.

Tidak taukah anda bahaya merokok??
kurang informasi kah,
tidak peduli kah,
atau anda memang kurang cukup pintar untuk mengetahuinya.

Tidak kah anda berpikir bahwa Tuhan sudah memberikan banyak hal dan kenikmatan pada tubuh dan hidup anda?
kenapa anda harus mengurangi kenikmatan itu dengan kenikmatan yang merusak
anda tidak hanya merugikan diri anda
anda juga merugian banyak orang

bagaimana dengan anak, istri, pacar, saudara, orang tua, teman, orang yang tidak anda kenal yang anda suguhi dengan asap rokok anda?
tidak kah anda sedikit saja peduli dengan mereka
apa anda kira mereka dengan ikhlas menghisap asap rokok dari mulut anda?
SAMA SEKALI TIDAK

tidak ada salahnya anda menghargai diri anda sendiri.
tidak ada salahnya anda menghargai orang orang yang anda cintai
tidak ada salahnya anda menghargai setiap titik kenikmatan yang diberikan Tuhan

3. BANYAK ARTI

diam belum berarti memaafkan
karna diam merupakan kadar emosi tertinggi
tapi diam juga belum tentu marah
bisa jadi karna sudah tidak ingin membicarakannya

diam tidak berarti menerima
mungkin karna malas memikirkannya
tapi diam belum tentu menolak
bisa jadi karena malu mengungkapkan

diam belum tentu setuju
diam juga bukan berarti kontra
diam tidak berarti mengingat
diam juga belum tentu melupakan

jangan salah artikan diam(ku)